Gramasi Kain : Jenis, dan Pengaruhnya pada Kain. – Dalam artikel ini MinDI akan bahas Gramasi pada kain, pentingnya mengetahui gramasi pada kain dapat mempengaruhi kualitas prodak yang akan Sobat Tekstil produksi. Mari kita bahas Bersama-sama.
Pengertian Gramasi
Gramasi kain adalah satuan ukuran berat dalam satuan gram per meter persegi (m2). Gramasi sendiri sama halnya mendeskripsikan ketebalan kain, Ketika makin tinggi angka gramasi yang tercantum, maka akan semakin tebal juga kain tersebut. Begitupun sebaliknya, semakin kecil angka gramasinya, maka ketebalan kain akan semakin tipis.
Fungsi gramasi adalah untuk menentukan Panjang kain yang dihasilkan. Nilai
gramasi kain yang semakin tinggi menunjukan kain yang tebal namun ukurannya semakin pendek. Artinya, semakin kecil nilai gramasi, maka kain tersebut memiliki ketipisan yang kecil dan ukuran kainnya semakin Panjang. Fungsi gramasi kain lainnya adalah untuk mengetahui ukuran benang yang digunakan pada kain sehingga kamu bisa menentukan penggunaan kain secara lebih pas.
Jenis Gramasi kain
Apabila dilihat dari ukuran dan rentang beratnya, kain sendiri bisa dikelompokan
menjadi beberapa jenis. Diantaranya adalah :
- Very Light Weigh ( Sangat Ringan )
Jenis kain yang masuk ke dalam kategori very light weigh atau sangat ringan adalah jenis kain yang memiliki gramasi antara 1 sampai 135 gsm. - Light Wight ( Ringan )
Jenis ketebalan selanjutnya adalah light weigh atau kategori kain yang ringan. Jenis kain ini memiliki gramasi antara 135 hingga 200 gsm. - Medium Weight ( Menengah )
Selanjutnya ada kategori medium weight alias berat menengah, jenis kain ini memiliki gramasi antara 200 sampai 270 gsm. - Medium Heavy Weight ( Menengah Berat )
Medium Heavy Weight adalah kategori menengah yang biasanya memiliki ukuran gramasi mula dari 270 hingga 370 gsm. - Heavy Weight ( Berat )
Untuk jenis kain yang masuk ke dalam kategori berat alias heavy weight memiliki ukuran gramasi antara 340 hingga 400 gsm. - Very Heavy Weight ( Sangat Berat )
Terakhir adalah jenis kain yang memiliki gramasi lebih dari 400 gsm, jenis kain ini termasuk ke dalam golongan sangat berat alias very heavy weight.
Pengaruh Gramasi Pada Kain.
Gramasi ini mampu menjadi penentu bagaimana kain tersebut dapat digunakan secara maksimal sehingga bisa meminimalisir pemborosan bahan sekaligus membuangnya secara sia-sia. Berikut di bawah ini adalah sejumlah pengaruh gramasi kain terhadap karakteristik dan juga sifat yang perlu diketahui.
- Ketebalan Kain
Hal pertama yang gramasi kain pengaruhi pada kain adalah ketebalan. Biasanya, semakin besar nilai gramasi maka semakin tebal kain tersebut. Walaupun begitu, tidak semua kain yang bernilai gramasi besar selalu tebal, terlebih saat membandingkan dua jenis kain yang berbeda. - Kualitas Terhadap Kain
Apabila diperhatikan dari sisi kualitas, gramasi dan ketebalan kain ini tidak berpengaruh karena kualitas dari setiap jenis kain berbeda-beda. Sebut saja untuk jenis kain denim yang berat alias gramasinya besar akan lebih awet dibandingkan bahan kain yang ringan dan tipis. Berbeda dengan kain sifon, untuk membuat sebuah gaun yang cantk dan nyaman dibutuhkan kain yang ringan atau gramasi yang kecil. - Kondisi Cuaca
Cuaca adalah salah satu komponen yang sangat berpengaruh pad penggunaan kain. Untuk daerahnya yang memiliki suhu cukup panas, maka akan kurang nyaman apabila menggunakan bahan kain yang tebal. Bahan kain tebal baik digunakan untuk daerah dengan suhu yang cenderung dingin. - Kenyamanan
Gramasi kain memang dapat memengaruhi kenyamanan, namun hal tersebut tergantung dari pengunaannya. Contohnya adalah untuk jenis jaket dan celana, produk fashion tersebut tidak akan mudah sobek dan juga nyaman apabila menggunakan bahan yang tebal dan juga kuat. Lain lagi untuk bahan kaos atau kemeja yang notabene membutuhkan bahan yang cenderung ringan. - Penampilan
Gramasi kain juga memengaruhi penampilan dari pakaian atau produk tekstil. Kain dengan gramasi tinggi cenderung terlihat lebih mewah dan eksklusif, sementara kain dengan gramasi rendah lebih cocok untuk tampilan yang ringan dna santai.
Pengunaan dan fungsional suatu produk juga sangat dipengaruhi oleh gramasi kain. Produk dengan gramasi rendah mungkin lebih fleksibel dan mudah dilipat, sehingga cocok untuk produk-produk yang perlu mudah disimpan atau dibawa bepergian, seperti pakaian travel. Di sisi lain, produk dengan gramasi tinggi mungkin lebih cocok untuk penggunaan luar ruangan atau situasi di mana perlindungan atau isolasi tambahan diperlukan, seperti jaket hiking.
Dalam industry tekstil, pemahaman tentang gramasi kain sangatlah penting karena dapat memengaruhi kualitas, karakteristik, dan penggunaan dari sebuah produk tekstil. Dengan mengetahui pengertian, jenis, dan pengaruh gramasi kain, Sobat Tekstil dapat membuat pilihan yang tepat dalam memilih kain yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Sobat Tekstil.
Terima kasih banyak sobat Textile sudah membaca artikel dari MinDi. Semoga bermanfaat dan memberikan inspirasi untuk kalian. Nah! Untuk kalian yang sedang mencari bahan kain berkualitas dengan motif yang lengkap, langsung kunjungi Showroom kami di Cipadu Atau bisa cek Instagram
kami di @dini.textile.